Kirim Karya

SKSP Book Store
No Result
View All Result
  • Esai
    • Esai
    • Esai Terjemahan
  • Puisi
    • Puisi
    • Puisi Terjemahan
  • Cerpen
  • Gurit
  • Galeri
  • Katalog Buku
    • Info Buku
    • Beli Buku
  • Tentang Redaksi
  • Kerjasama Korea Selatan
  • Esai
    • Esai
    • Esai Terjemahan
  • Puisi
    • Puisi
    • Puisi Terjemahan
  • Cerpen
  • Gurit
  • Galeri
  • Katalog Buku
    • Info Buku
    • Beli Buku
  • Tentang Redaksi
  • Kerjasama Korea Selatan
No Result
View All Result
SKSP Book Store
No Result
View All Result
Home Puisi

Puisi-puisi Abdul Wachid B.S.

Admin by Admin
2 Desember 2022
0
Share on TelegramShare on WhatsappShare on Twitter

BERJALAN
DALAM KABUT

 

berjalan
dalam kabut

di
antara ingin ngerti

dan
putih asap belerang

tapi
jalan serasa jauh

aku
tak mau menengok ke belakang

 

berjalan
dalam kabut

semua
sinar tampak putih

bagaimana
bisa membeda warna?

tapi
jalan serasa berwarna

aku
susah menebak kau di mana

 

berjalan
dalam kabut

kutempuh
kau sampai pun

ke
ujung mungkin

 

2000




ASMARAMAYA

 

Kali
itu, perempuan itu

Datang
padanya, setelah jemu bertapa bisu

Di
antara secelurit rembulan

Dan
gelombang mega malam

“Katakan,
Dasa

Api
yang nyala di dada

Takkan
membakar Diriku?”

 

Perempuan
itu telah jauh dari Rama

Tinggallah
rama-rama yang memberi tanda

Tapi
gelap terlanjur lelap

Dan
ingatan wajah lembut tambah kalut

Dan
tahu dada berbulu itu kian menyulut

 

Keseorangan
yang belantara itu

Begitu
sayu menahan bayu

Ia
tak ingin mendekap

Rembulan
ke arah gelap

Ia
tahu dosa yang tersandang di bahu 

Ia
rindu kekasih tak tertempuh

 

Pada
rumputan pagi 

Keduanya
terlanjur bangun oleh embun 

Sekalipun
ngungun 

Dan
bergegas pergi

 

2001




AKU INGAT

 

Aku
ingat kecupan pertama 

Di
luar hujan mendera 

Di
jantung magma siap memompa 

Rambut
ia bagai selubung malam kejora

 

Burung
jangan dilepas dari sangkarnya 

Ia
akan kesepian di udara 

Gunung
sumbat saja mahkota celahnya 

Ia
akan mengguncang Jawa dalam jiwa

 

Aku
tak bisa melupa sentuhan pertama 

Di
balik pintu, gadis sedikit pucat terkesima 

Dan
bila payung pelangi merekah 

Kutuntun
ia mencari rumah

 

Maka 

Pada
pintu kita toreh tanda 

Pada
tiga belas masehi 

Pada
kejutaan kali menjamah 

Aku
ingat kecupan pertama

 

2001




CATATAN
PAGI 1 MEI

 

Aku pusing pagi ini, Ma

Dua hari buskota tak ada

Mogok tuntut naik tarif

Begitu BBM harga naif

 

Enakan kubayangkan wajahmu

Matahari pagi hangat

Di bawah pohon lalu

Angin gentayangan merapat

 

Tetap pusing juga, Ma

Anak sekolah lelah jalan

Sopir-sopir ngambek di
jalanan

Buskota teronggok bagai
batu

 

Kubayangkan jika

Seluruh negeri

Angkutan berhenti

Matahari esok pasti mati

 

Mungkin akan berangkat

DPR dan Menteri bersemangat

Ke Parlemen untuk debat

Segala soal rakyat

 

Ah, entahlah

Tapi maafkan, Ma

Matahari menjadi sengat

Dan aku gagal menjemput

Pulang kerjamu semalam
larut

 

2002




IJINKAN AKU MENCINTAIMU

 

waktu
batu

kaulayangkan
wajahku

terasa
benar

rindu
berpijar

 

waktu
batu

kaulayangkan
wajahku

semua
arah

cinta
berserah

 

betapa
rajam

ke
sukma menghunjam

betapa
gemas

hasrat
berbalas

 

waktu
batu

kaulayangkan
wajahku

ijinkan
aku

mencintaimu

 

2002




Tentang
Penulis

 

Abdul
Wachid B.S.,
lahir 7 Oktober
1966 di Bluluk, Lamongan, Jawa Timur.
Wachid lulus Sarjana Sastra dan
Magister Humaniora di UGM, dan menjadi dosen di Universitas Islam Negeri (UIN)
Prof. K.H. Saifuddin Zuhri, Purwokerto. Abdul Wachid B.S. lulus
Doktor Pendidikan Bahasa
Indonesia di Universitas Negeri Sebelas Maret Surakarta (15/1/2019).
Buku terbaru karyanya : Kumpulan Sajak Nun (2018), Bunga Rampai Esai Sastra Pencerahan
(2019),
Dimensi
Profetik dalam Puisi Gus Mus: Keindahan Islam dan Keindonesiaan
(2020),
Kumpulan Sajak
Biyanglala (2020), Kumpulan Sajak Jalan Malam (2021). Pada tahun ini (2021)
Abdul Wachid B.S
. mendapatkan Penghargaan Tertinggi dari Majelis Sastra Asia
Tenggara (Mastera, yang berkedudukan di Kualalumpur, Malaysia) atas karya
pemikiran sastra dan budaya melalui bukunya
Sastra Pencerahan.

 

 

 

Admin

Admin

SKSP

POPULER

Puisi – Puisi Quinta Sabrina

Puisi – Puisi Quinta Sabrina

2 Juli 2024

Tentang Redaksi

11 Juli 2024
Puisi – Puisi Tania Rahayu

Puisi – Puisi Tania Rahayu

2 Juli 2024
Puisi-puisi Rifqi Septian Dewantara

Puisi-puisi Rifqi Septian Dewantara

15 November 2024
  • Disclaimer
  • Kebijakan & Privasi
  • Kerjasama Korea Selatan

© 2024 SKSP - All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Esai
    • Esai
    • Esai Terjemahan
  • Puisi
    • Puisi
    • Puisi Terjemahan
  • Cerpen
  • Gurit
  • Galeri
  • Katalog Buku
    • Info Buku
    • Beli Buku
  • Tentang Redaksi
  • Kerjasama Korea Selatan

© 2024 SKSP - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In