Kirim Karya

SKSP Book Store
No Result
View All Result
  • Esai
    • Esai
    • Esai Terjemahan
  • Puisi
    • Puisi
    • Puisi Terjemahan
  • Cerpen
  • Gurit
  • Galeri
  • Katalog Buku
    • Info Buku
    • Beli Buku
  • Tentang Redaksi
  • Kerjasama Korea Selatan
  • Esai
    • Esai
    • Esai Terjemahan
  • Puisi
    • Puisi
    • Puisi Terjemahan
  • Cerpen
  • Gurit
  • Galeri
  • Katalog Buku
    • Info Buku
    • Beli Buku
  • Tentang Redaksi
  • Kerjasama Korea Selatan
No Result
View All Result
SKSP Book Store
No Result
View All Result
Home Resensi

Resensi Buku “Panduan “Jarak Sosial” di Tempat Kerja Sehari-hari Kaum Introver dan Mager”

Admin by Admin
15 April 2025
0
Resensi Buku “Panduan “Jarak Sosial” di Tempat Kerja Sehari-hari Kaum Introver dan Mager”
Share on TelegramShare on WhatsappShare on Twitter

Judul                            : Kumpulan Puisi “Panduan “Jarak Sosial” di Tempat Kerja Sehari-hari Kaum Introver dan Mager”

Penulis                         : Lucia Priandarini

Penerbit                       : PT Gramedia Pustaka Utama

Desain                         : Mulyono

Cetakan Pertama      : Januari 2020

ISBN                           : 978-602-06-4857-6, 978-602-06-4858-3

Lucia Priandarini lahir dan dibesarkan di Malang dalam rumah penuh buku. Setelah lulus, ia sempat menjadi reporter di beberapa media gaya hidup, menulis naskah nonfiksi untuk beberapa penerbit, dan hingga kini menulis konten untuk beberapa media daring.

Setelah dua novelnya, Episode Hujan dan 11.11 (2016), ia menulis novelisasi skenario karya Gina S. Noer, Posesif (2017) dan Dua Garis Biru (2019), juga buku anak, Dunia Ara, dari semesta Film Keluarga Cemara (2018).

Setelah menerbitkan buku nonfiksi kesembilannya, Mengejar Ujung Pelangi (2020), pada 2021 ia menulis buku kumpulan puisi pertamanya, Panduan Sehari-hari Kaum Introver dan Mager. Buku puisi ini menjadi nominasi buku sastra terbaik Majalah Tempo 2021.

Pernah bekerja tetap sebagai (yang terakhir masih):

Writer DiTenun dan Batik Fractal, Content writer Visi Prima Nusantara, Content writer Alodokter.com, Editor Prasetiya Mulya Publishing, Features & online writer di Majalah Femina, dan Editor features di Majalah Kartini.

Pernah bekerja sebagai kontributor: Aksoro, Greenpark Content, Sehatq, Diary Bunda, NgaburSeru.com, Trilogi Communication, Budgecom Agency, Women’s Health Indonesia, Majalah Intisari, PT. Simple Media, PT. Starcom Reaches Indonesia, Majalah Parenting Indonesia, Penerbit Transmedia Pustaka, Urbanesia.com, Penerbit Penebar Swadaya.

Penghargaan: Nominasi Buku Sastra Pilihan Tempo 2021, Pemenang 1 Kategori Jurnalis, Lomba Menulis Alzheimer, Yayasan Alzheimer Indonesia, Maret 2015, dan Pemenang 1 Lomba Cerpen AJB Bumiputera, 2009.

Buku puisi yang ditulis oleh Lucia kali ini menceritakan sudut pandang sederhana tentang cinta, rindu, dan kehidupan lainnya. Dalam buku puisi yang berjudul  kumpulan puisi  “Panduan “Jarak Sosial” di Tempat Kerja Sehari-hari Kaum Introver dan Mager” berisi 64 puisi.

Hampir, Mampir

Kita Hanya berakhir di Hampir,

sekadar mampir

Nyaris bertaut

tak berniat nyaring

seperti jaring yang jarang,

lolos tak tersaring

Kita sekadar judi

tidak pernah jadi

Hal.18

Penulis memberikan sudut pandang juga melalui beberapa puisi yang selaras dengan puisi di atas. Kesederhanaan dalam bahasa membuat pembaca turut memahami makna yang terkandung dalam puisi yang berjudul Hampir, Mampir.

Selain itu penulis berusaha memberikan perspektif sederhana tentang rindu, cinta dan beberapa tema puisi yang sangat nikmat jika dibaca bersama secangkir kopi pada sore hari. Keindahan dari puisi-puisi miliks lusia dapat di nikmati karena makna yang terkandung merupakan fakta yang biasa orang-orang rasakan.

Perjalanan

Kita semua sedang dalam perjalanan

Salah jurusan, pecah ban,

Kendaraan tak kuat menahan beban

Kita semua sedang dalam perjalanan

Kadang lupa jarak aman

Tertikung dan jatuh, takut berjalan lagi

Kita semua sedang dalam perjalanan

dan berharap

hari ini belum saatnya pulang.

hal.45

Kesederhanaan bahasa yang digunakan oleh penulis membawa makna yang indah tanpa menghilangkan estetika dari setiap puisi yang ditulisnya. Selain itu, cover dari buku puisi ini terbilang unik karena dapat melahirkan makna lain, yaitu pembaca mengira jika buku ini adalah buku novel didukung dengan judul yang berbeda dari kebanyakan penulis buku kumpulan puisi. Orang yang melihat juga akan menyangka jika buku tersebut adalah sejenis buku panduan atau bisa disebut juga buku self improvement yang ditujukan kepada kaum introver. Hal tersebut bisa dinyatakan jika penulis sukses memberi kejutan kepada penulis.

RIWAYAT PENYAIR

Umi Kulsum binti Jaenudin, berasal dari Garut, Jawa Barat. Sekarang, dia sedang menempuh Pendidikan S1, Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD).  Dia turut aktif di Sekolah Kepenulisan Sastra Peradaban (SKSP) IAIN Purwokerto. Selain itu, dia aktif juga di Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Rayon Tarbiyah Komisariat Walisongo UIN SAIZU. Karyanya dimuat di buku kumpulan cerpen tiga paragraf “Secangkir Kopi di Pagi Hari” yang berjudul “Pangeran Impian” dan  dimuat di Buku Antologi Lomba cerpen “Sahabat Bersama Sampai Syurga”.

Admin

Admin

SKSP

POPULER

Puisi – Puisi Quinta Sabrina

Puisi – Puisi Quinta Sabrina

2 Juli 2024

Tentang Redaksi

11 Juli 2024
Puisi – Puisi Tania Rahayu

Puisi – Puisi Tania Rahayu

2 Juli 2024
Puisi-puisi Rifqi Septian Dewantara

Puisi-puisi Rifqi Septian Dewantara

15 November 2024
  • Disclaimer
  • Kebijakan & Privasi
  • Kerjasama Korea Selatan

© 2024 SKSP - All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Esai
    • Esai
    • Esai Terjemahan
  • Puisi
    • Puisi
    • Puisi Terjemahan
  • Cerpen
  • Gurit
  • Galeri
  • Katalog Buku
    • Info Buku
    • Beli Buku
  • Tentang Redaksi
  • Kerjasama Korea Selatan

© 2024 SKSP - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In