Puisi-puisi D. Zawawi Imron
MOMENTUM HENING Di dusun yang sunyi ini Aku harus belajar mengeja sepi Mengaji sunyi Agar darahku Mendesirkan api ...
MOMENTUM HENING Di dusun yang sunyi ini Aku harus belajar mengeja sepi Mengaji sunyi Agar darahku Mendesirkan api ...
CAKARAN CINTA begitu cakar cintaku menembus kulitmu sebercak darah yang menyimpan racun rindu pun terseret keluar; sunyi berlagu...
SUSU IBU Karya berukuran 50 x 50 cm ini diadopsi dari sajak Susu Ibu karya Efen Nurfiana. Sebagai pegiat...
PANEN KIAMAT Hari ini kiamat akan tiba Kau berkata begitu entah pada siapa Tapi sudah lama aku mengerti apa...
Sabda awal dan akhir adalah kata. kita tercipta oleh sabda. aku pun adam dan engkau pun hawa. kita...
Kepada sebuah golok dan kaos oblong setengah usang, Mak Rohmah menggantungkan hidupnya. Ada pada selainnya—pada belarak-belarak yang berguguran...
Tanpa Perlu Dijadikan Berhala Sebelum hujan mengguyur badan bumi sepasang burung dapat menitipkan sehelai bulu di antara celah-celah gerimis...
Di hadapan cermin lihat tubuhmu yang masih terbalut mukena, menjuntai menutupi awakmu. Menutupi aib-aibmu. Tiba-tiba kau...
SELAMAT MALAM, TUAN ERDOGANSelamat malam, Tuan ErdoganDoa berkekuatan 9,9 skala richter mengguncang jantungMeluluhlantakkan ribuan rindu dalam munajatkuTurki kelabuBerduyun-duyun malaikat bertasbih...
Melebur dari 2 Darah Tak pernah kita tahu akan seperti apa ukiran wajah seseorangSinggah dari dua darah yang menyatu Berjiwa melangit layaknya...
© 2024 SKSP - All Rights Reserved.
© 2024 SKSP - All Rights Reserved.